Album Terbaru Rilisan Minggu Ini – 30 Agustus 2024
Album terbaru yang rilis minggu ini meliputi : Wintersun, Alora Crucible, Concrete Winds, Läuten der Seele, Anciients, Regal Lily, Nails, Doom Kanda, dan masih banyak lagi.
Dengan maraknya album-album baru bermunculan setiap minggu, tentunya akan menyulitkan para penikmat musik untuk menentukan mana album yang sebaiknya didengarkan terlebih dahulu. Namun kalian tidak perlu risau lagi, sebab setiap minggu IndonesiansMostWanted berusaha memberikan rangkuman rilisan album terbaru yang tersedia di berbagai platform online streaming. Dengan harapan agar rekomendasi dari kami bisa menjadi pertimbangan utama kalian untuk mulai mencoba mendengarkan musik-musik baru yang dirilis sepanjang minggu ini. Pastikan anda tidak melewatkan rekomendasi musik baru yang kami berikan setiap minggunya.
Wintersun – Time II
Setelah dipenuhi banyak penantian dan ketidakjelasan, akhirnya band symphonic death metal kawakan asal Finlandia, melepas album terbarunya bertajuk “Time II” yang dilepas melalui Nuclear Blast. “Time II” sekaligus menjadi album pertama yang dirilis Wintersun dengan jarak waktu 7 tahun dari album pendahulunya, “The Forest Seasons” yang dirilis 2017 lalu. Album ini merupakan sekuel langsung, dari “Time I” album yang mereka lepas tahun 2012. Ke-4 produser terlibat seutuhnya untuk menjadi produser album, dan sang frontman Jari Mäenpää terlibat lebih lanjut untuk mengerjakan proses recording, mixing, dan mastering. Cameron Gray yang menggarap artwork album “Time I” kembali dipercaya untuk membuat gambar cover utama.
Wintersun Bandcamp | Wintersun Spotify | Wintersun Apple Music | Wintersun Deezer | Wintersun Tidal
Alora Crucible – Oak Lace Apparition
Selain terafiliasi dengan begitu banyak proyek, Toby Driver (Asva, Bloodmist, Gregor Samsa, Kayo Dot, maudlin of the Well) juga mendirikan proyek berbasis new age / chamber classical, Oak Lace Apparition. Kali ini Oak Lace Apparition merilis album ke-2 nya bertajuk “Oak Lace Apparition” melalui label House of Mythology. Toby kini mengajak salah satu personil Kayo Dot, Timba Harris (violin), dan Ana Cristina Pérez Ochoa (vokal, piano, synths, ambient). Toby terlibat langsung sebagai produser utama sekaligus yang mengerjakan bagian mixing dan mastering album. Album ini sendiri dikerjakan di berbagai studio dan tempat yang berbeda. Mengenai album terbarunya, pihak band mengatakan: “Visi waktu dan alam, diringkas menjadi suara. Sebuah doa untuk koneksi dengan indra, untuk merasakan segala sesuatu yang pernah terlupakan. Cahaya bersinar menembus es. Mengikuti detail menghasilkan hasil terbaik. Baik dalam musik maupun dalam dunia kehidupan: energi memandu dan gerakan mengikuti, menjadi suara. Dengarkan pesan-pesan kecil yang memandu Anda melalui hutan: angin sepoi-sepoi, gemerisik dedaunan, gemerlap sungai di kejauhan.”
Alora Crucible Bandcamp | Alora Crucible Spotify | Alora Cruciblepple Music | Alora Crucible Deezer
Concrete Winds – Self-Titled
3 tahun pasca album sophomore mereka, “Nerve Butcherer” yang mengesankan, duo deathmetal asal Finlandia Concrete Winds kembali melanjutkan kiprahnya dengan melepas album terbaru bertajuk, “Self-Titled” melalui Sepulchral Voice Records. Mereka menggaet nama Lawrence Mackrory untuk orang yang mengawasi bagian recording sekaligus yang mengerjakan bagian mixing dan mastering pada album yang digarap di Studio Rorysound, Upsala, Sweden. sementara Matti Mäkelä diberi mandat untuk mengurusi keperluan recording spesifik untuk suara drum. Secara antusias pihak band membeberkan konsep dan visi sonik mereka yang tertuang dalam album, dengan mengatakan: “Concrete Winds, kembali membuka lebar portal ke tempat pemotongan hewan dan melanjutkan perjalanan tepat di tempat ‘Nerve Butcherer’ meninggalkan pendengarnya tanpa daya di gurun sonik bumi hangus, tanah tandus, dan kegelapan pekat. Seperti yang diharapkan, album ini berakar pada kecepatan yang ekstrim, bagian ritme yang bergetar paling berat, kutukan serak yang mengerikan, perhentian yang bergejolak, dan lead melengking menjijikkan yang membuat Anda tenggelam dalam pusaran kegilaan. Namun kali ini, lapisan baru juga ditambahkan ke alam semesta yang kacau balau, saat bagian riff staccato yang aneh mengalir ke dalam skenario industrial yang menyihir.”
Concrete Winds Bandcamp | Concrete Winds Spotify | Concrete Winds Apple Music | Concrete Winds Deezer
Läuten der Seele – Die Reise zur Monsalwäsche
Läuten der Seele, proyek one-man sound collage / ambient yang digagas oleh Christian Schoppik melepas album studio ke-4 bretajuk “Die Reise zur Monsalwäsche” melalui label Hands in the Dark. Antoine Richard mengerjakan bagian remastering keseluruhan album, sementara bagian layout digarap oleh Johannes Schebler. “Die Reise zur Monsalwäsche” didapuk menjadi sequel dari trilogi album yang telah direncanakan sebelumnya. Prequel konsep trilogy ini dimulai dengan “Die Mariengrotte als Trinkwasseraufbereitungsanlage” yang dirilis tahun 2022 lalu. Mengenai album terbarunya, pihak Läuten der Seele mengungkapkan: “Meskipun teknik komposisi karya ini masih bergantung terutama pada sampel dan kolase audio yang diubah, setiap bab dari trilogi ini sengaja dibuat dari sumber yang sangat berbeda. Koleksi saat ini bisa dibilang kurang “eksperimental” dibandingkan beberapa karya Läuten der Seele sebelumnya, karena musik klasik menjadi pusat perhatian kali ini. Namun, penguasaan dalam menyusun narasi yang luar biasa dan menarik tersebut menjadikan kesederhanaan dan kedalaman emosional dari perpaduan sonik ini menjadi keindahan dari semuanya.”
Läuten der Seele Bandcamp | Läuten der Seele Spotify | Läuten der Seele Apple Music | Läuten der Seele Deezer | Läuten der Seele Tidal
Anciients – Beyond the Reach of the Sun
Kuartet extreme progressive metal asal Kanada, melepas album terbaru bertajuk “Beyond the Reach of the Sun” melalui label Season of Mist. Album ini dirilis dengan jarak waktu 8 tahun dari album pendahulunya, “Voice of the Void” yang dirilis pada tahun 2016. Selama jeda yang cukup panjang tersebut, terdapat pergantian personil, dimana Brock MacInnes (gitar) dan Rory O’Brien (bass) masuk sebagai anggota baru dan sekaligus menjalani rekaman debut bersama Anciients. Mereka masih menggandeng nama Jesse Gander sebagai produser sekaligus orang yang mengerjakan mixing dan engineering. Keduanya telah bekerjasama sejak tahun 2013, ketika Anciients merilis debut album, “Heart of Oak”. Mengenai album terbarunya pihak band mengatakan: “Album ini menceritakan kisah masyarakat yang diperbudak oleh kekuatan dari dimensi lain. Namun pada intinya, ‘Beyond the Reach of the Sun’ adalah tentang kegigihan. Sama seperti orang yang diperbudak lalu menemukan pengetahuan spiritual melalui entitas kosmik, penulisan lagu-lagu ini juga menuntun band untuk mengungkap sumber inspirasi baru.“
Anciients Bandcamp | Anciients Spotify | Anciients Apple Music | Anciients Deezer | Anciients Tidal
Regal Lily – Kirin
Proyek indie pop asal Jepang Regal Lily, yang terdiri dari: Honoka Takahashi (vokal, guitar) dan Umi (bass) melepas album studio ke-3 nya bertajuk “Kirin” melalui label Ki/oon. Ini merupakan album pertama Regal Lily dalam kurun waktu 2 tahun, setelah terakhir kali mereka melepas album “Cとし生けるもの” pada 2022 lalu. Sayangnya, Yukiyama (drum) harus keluar di tahun ini. Total akan terdapat 12 lagu baru yang dibawakan Regal Lily melalui album terbarunya ini. Selain hadir dalam format cd, “Kirin” juga dilepas dalam format Blu-Ray, dimana Regal Lily menyertakan penampilan mereka pada Hibiya Open-Air Concert Hall yang diadakan 2 July 2023 lalu dan penampilan langsung di acara bertajuk “Regal Lily YAON 2023” di Hibiya Open-Air Concert Hall yang juga diadakan pada tahun 2023.
Regal Lily Spotify | Regal Lily Apple Music | Regal Lily Deezer | Regal Lily Tidal
Nails – Every Bridge Burning
Setelah “tertidur” kurang lebih selama 8 tahun, kuartet legendaris powerviolence asal California, Nails merilis album terbaru berjudul “Every Bridge Burning” melalui label Nuclear Blast Entertainment. Mereka kembali bekerjasama dengan produser extreme metal legendaris, Kurt Ballou, dimana Nails dan Kurt telah berkolaborasi sejak album “Unsilent Death” dilepas 2010 lalu. Untuk penggarapan artwork album, Nails kembali menggunakan jasa Jef Whitehead yang juga pernah menggambar untuk artwork album mereka, “You Will Never Be One of Us” yang dirilis 2016 lalu. Album ini sendiri berisikan 10 lagu, dengan total durasi hanya mencapai 17 menit. Bersamaan dengan perilisan album, Nails telah merencanakan akan menggelar konser tur promosi albumnya yang akan diselenggarakan September mendatang. Tur akan dimulai pada 11 September mendatang di Fairmount Theatre, Quebec, Kanada dan terus berlanjut hingga Desember.
Nails Spotify | Nails Apple Music | Nails Deezer | Nails Tidal
Doon Kanda – Lili
Produser, penulis lagu elektronik, Jesse Kanda a.k.a Doon Kanda melepas album studio ke-4 bertajuk “Lili”. Album ini sendiri berjarak 1 tahun dengan pendahulunya, “Celest” yang rilis Februari 2023. Doon Kanda mengerjakan seluruh wilayah produksi musik mulai dari menulis lagu, mengaransemen, hingga mengarahkan secara independent, termasuk menggarap sampul album utama album. Album ini sendiri terdiri 11 lagu baru. “Lili” mengembalikan potongan musik elektronik postmodernisme ala Doon Kanda yang digabungkan dengan suara-suara yang bersifat astral dan gaib. Terkadang letupan ketukan mekanis yang rumit dari rumusan musik intelligent dance music dipadukan dengan kemisteriusan wilayah metafisis yang diasosiasikan dengan synth hampa, deru suara ambient, dan vokal yang bersenandung dengan sirkulasi rangkaian nada yang misterius.
Doon Kanda Bandcamp | Doon Kanda Spotify | Doon Kanda Apple Music | Doon Kanda Deezer | Doon Kanda Tidal
Rilisan Lainnya
彩: Saya – 彩: Saya (J-Pop / Noise / Art-Pop)
aiko – 残心残暑 (J-Rock)
Amiensus – Reclamation Pt. II (Progressive Black Metal)
Amplam Umbra – Nausea (Blackened Death Metal)
Angr – III (Black Metal)
A$AP Rocky – Don’t Be Dumb (Cloud Rap / East Coast Hip Hop / Memphis Rap)
Avmakt – Satanic Inversion of…. (Black Metal)
AWOLNATION – The Phantom Five (Post-Industrial / Pop Rock / Alternative Rock)
Becca Stevens – Maple to Paper (Indie Folk)
Big Sean – Better Me Than You (Pop Rap / Trap / Hip Hop)
Black Howling – The Falling World (Black Metal)
The Bug Club – On the Intricate Inner Workings of the System Worldwide (Power Pop / Indie Rock)
Cacola – Cruis’n USA Mix (House)
The Cactus Blossoms – Every Time I Think About You (Traditional Country / Close Harmony / Alt-Country)
Cal in Red – Low Low (Indie Pop)
Carlile – Human Human (Synth-Pop)
찬열 [Chanyeol] – Black Out (K-Pop)
Charlie Peacock – Every Kind of Uh-Oh (New-Wave)
Chelsea Wolfe – Undone EP (Ethereal Wave / Gothic Rock)
Coco & Clair Clair – Girl (Cloud Rap / Atlanta Bass / Pop Rap)
Cold Gwad – I’ll Drown on This Earth (Shoegaze)
こみっきゅおん! [COMIQ ON!] – Viola (J-Pop)
Contemptor – Aequinoctium (Blackened Death Metal)
David Kushner – The Dichotomy (Pop Soul / Adult Contemporary / Indie Folk)
Deliver the Galaxy – Bury Your Gods (Melodic Death Metal)
Ellen Reid – Big Majestic (Classical)
Ellende – Todbringerin (Atmospheric Post-Black Metal)
Enumclaw – Home in Another Life (Indie Rock)
ex.happyender girl – 機械上位時代 – this year’s loid (J-Rock / Indie Rock / Indietronica)
Expiration Date – My Choice, Best Wishes (Screamo)
Fim da Aurora – Empty (Metalcore)
Fastbacks – For WHAT Reason! (Pop Punk / Power Pop)
Frank Iero (of My Chemical Romance) – XNauseousX (Alternative Rock / Post-Hardcore)
Galliano – Halfway Somewhere (Acid Jazz / Jazz Rap)
George Winston – Eastern Montana (Neoclassical New Age / Modern Classical)
ghjmty775v – Fortune Cookie Status (Ambient Noise Wall)
Grendel’s Sÿster – Katabasis into the Abaton / Abstieg in die Traumkammer (Heavy / Folk Metal)
Gutvoid – Breathing Obelisk (Death Metal)
gyrofield – These Heavens EP (Neurofunk / UK Bass / Liquid Drum and Bass)
Hāg – Over stormskapte fjell (Black Metal)
Haldokló Csillagok – Csend és halál (Raw Atmospheric Black Metal)
HavinMotion – SORRY MA (Gangsta Rap)
Herrementari – False Prophets and Rotten Ideals (Slam / Death Metal)
Inhumanization – Inhumanization (Blackened Death Metal)
inuha – ひとりごと (Indie Rock)
IVE – ALIVE (K-Pop / Contemporary R&B)
재현 [Jaehyun] – J (K-Pop)
John Legend – My Favorite Dream (Neo-Soul / Adult Contemporary / Pop Soul)
Jon Hopkins – Ritual (Tech House / Ambient / Microhouse)
Jónsi of (Sigur Rós) – First Light (Post-Rock / Ambient / Chamber Music)
jp. – i see the vision! don’t you? (Ambient / Shoegaze)
Juicy J – Ravenite Social Club (Southern Hip-Hop / Trap)
Kehlani – While We Wait 2 (Contemporary R&B)
牛尾憲輔 [Kensuke Ushio] – 映画「きみの色」オリジナル・サウンドトラック all is colour within (Ambient / Scoring / Electronic / Post-Industrial)
Kerosene Kream – Buying Time EP (Egg Punk)
Kid Dakota – Praegustator (Indie Rock / Slowcore)
Kolkhetian – No Life Expectancy (Depressive Suicidal Black Metal)
Laurie Anderson – Amelia (Art Pop / Electronic / Experimental)
LE SSERAFIM – CRAZY (K-Pop)
Leprous – Melodies of Atonement (Progressive Metal)
Lia Kohl – Normal Sounds (Ambient / Electroacoustic / Sound Collage)
Los Bitchos – Talkie Talkie (Neo-Psychedelia / Cumbia peruana)
Love and Rockets – So Alive Remixes (Alternative Rock / Neo-Psychedelia / Post-Punk)
Longhouse – III: Nìjwàswe (Doom / Sludge Metal)
Loren Connors & David Grubbs – Evening Air (Free Improvisation)
Lotus – Synthbuljong (Avant-Jazz)
Luciation – Plastered in a Broken Aura (Black Metal)
Marax – The Shrine (Symphonic Black Metal)
Marinas Trench – Haven (Pop Rock / Emo-Pop / Electropop)
Miss Twee – Canticles of Extra Twee (EDM / Sound Collage)
Mint Field – Aprender a Ser (Shoegaze / Dream Pop)
Modern Rites – Endless (Melodic Black Metal)
Mondo Cozmo – It’s Principle! (Alternative Rock / Indie Pop)
Mortuorum – Serpent Sorcery (Blackened Death Metal)
Muni Long – Revenge (Contemporary R&B / Trap Soul / Neo-Soul)
Nektar – Mission To Mars (Progressive Rock)
Nick Cave and the Bad Seeds – Wild God (Art Rock / Alternative Rock)
Oceano – Living Chaos (Deathcore)
Oceanator – Everything is Love and Death (Indie Rock / Power Pop)
OH MY GIRL – Dreamy Resonance (K-Pop / Dance-Pop)
Ohr – Afterglow (IDM / Drum ‘n’ Bass)
Other World – Tenebrous (Atmospheric Black Metal)
Paris Paloma – Cacophony (Folk Pop)
Phaëthon – Wielder of the Steel (Epic Heavy Metal)
Phenocryst – Cremation Pyre (Death Metal)
Phyllomedusa – Reglazer (Gorenoise)
PRONOUN – and it’s been raining ever since EP (Indie Rock / Synthpop / Indie Pop)
RESCENE – SCENEDROME (K-Pop)
RZA – A Ballet Through Mud (East Coast Hip Hop / Instrumental Hip Hop )
Sangria – Esclavo de la ira (Sludge / Doom Metal)
Sean Henry – HEAD (Indie Pop)
Seefeel – Everything Squared (Ambient Techno / Post-Rock / IDM)
Sg Lily – Rp Privateserver (Pop Rap)
Side Effects May Include – The Hivemind (Groove / Metalcore)
sleep – chains that render me useless (Noise Wall)
Smug Anime Face – Pachi (Sasscore)
Steve Wynn – Make It Right (Alternative Rock / Pop Rock)
Sur Austru – Datura Străhiarelor (Atmospheric / Folk Black Metal)
Tab Benoit – I Hear Thunder (Electric Blues / Blues / Blues Rock)
Teeth – The Will of Hate (Technical Death Metal)
That Kid – TK Ultra (Electropop / Hyperpop)
トゲナシトゲアリ [Togenashi Togeari] – 棘ナシ (Indie Rock)
Ty Segall – Love Rudiments (Garage Rock / Garage Punk / Psychedelic Rock)
Tycho – Infinite Health (Chillwave / Downtempo / Neo-Psychedelia)
Why Bonnie – Wish on the Bone (Indie Pop / Indie Rock / Dream Pop)
Wunderhorse – Midas (Alt-Rock)
Valley – Water the Flowers / Pray for a Garden (Indie Pop)
Vast Pyre – Vast Pyre (Stoner / Doom Metal)
Vomir – Reject Principles (Harsh Noise Wall)
Wolfhorde – Bloodmoon Symphonies (Blackened Folk Metal)
Wunderhouse – Midas (Alt-Rock)
Yannis & The Yaw (Foals’ Yannis Philippakis and Tony Allen) – Lagos Paris London EP (Math-Pop)Zedd – Telos (Electro House / Complextro / Festival Progressive House)
Baca Juga : Apa Enaknya Musik Barber Beats?