Album Terbaru Rilisan Minggu Ini – 27 Desember 2024
Album terbaru yang rilis minggu ini meliputi : Whirr, Excruciations, Waa Wei, Ulfarr, Redman, Namidairo no Keshigomu, dan masih banyak lagi.
Dengan maraknya album-album baru bermunculan setiap minggu, tentunya akan menyulitkan para penikmat musik untuk menentukan mana album yang sebaiknya didengarkan terlebih dahulu. Namun kalian tidak perlu risau lagi, sebab setiap minggu IndonesiansMostWanted berusaha memberikan rangkuman rilisan album terbaru yang tersedia di berbagai platform online streaming. Dengan harapan agar rekomendasi dari kami bisa menjadi pertimbangan utama kalian untuk mulai mencoba mendengarkan musik-musik baru yang dirilis sepanjang minggu ini. Pastikan anda tidak melewatkan rekomendasi musik baru yang kami berikan setiap minggunya.
Whirr – Raw Blue
Kelompok shoegaze asal San Francisco, Whirr secara mengejutkan merilis album di hari natal bertajuk “Raw Blue” yang dirilis melalui Funeral Party. Ini menjadi album pertama yang dirilis Whirr dalam kurun jeda 5 tahun, setelah terakhir kali mereka merilis album “Feels Like You” pada 2019 lalu. Zac Montez terlibat sebagian besar dalam proses teknis audio di balik layar, seperti mengerjakan sesi mixing, mastering, dan engineering. Selain menampilkan aransemen dan menyanyikan lirik yang sepenuhnya ditulis oleh pihak Whirr, mereka turut mengundang sejumlah pemain sesi tambahan, yakni Kelly O’donohue sebagai pemain terompet dan Brian Busch sebagai pemain perkusi yang mengisi pada salah satu lagu bertajuk “Enjoy Everything”.
Excruciations – Purification Through Torture
One-man brutal death metal asal Kansas, Excruciations melepas album debut bertajuk “Purificaiton Through Torture” melalui label Vile Tapes Records. Simon Joseph menjadi motor dibalik serangan brutalitas nan keji yang dilontarkan Excruciations secara intens dan tidak mengenal kata “ampun”. Excruciations sendiri mulai kiprahnya pada tahun 2023 lalu, ketika melepas sebuah EP debut berisikan 4 lagu. Album ini sendiri terdiri dari gabungan 6 materi anyar Excruciations, lagu cover berjudul “Slaves to the Pyre” dari band brutal death metal legendaris, Brodequin, dan 4 lagu yang diambil dari EP dengan sentuhan remastering ulang.
Waa Wei – Ordeal by Pearls
Penyanyi mandopop kelahiran Taiwan, Waa Wei merilis album bertajuk “Ordeal by Pearls” melalui label 銀翼文創. Album “Ordeal by Pearls” sekaligus menjadi album ke-8 semenjak Waa Wei meniti karir sebagai penyanyi solo pada 2007 lalu. Sebelum merilis album penuh, Waa Wei sempat menggoda para penggemar dan pecinta musik melalui pra-single bertajuk “Evil Mouth”. Selain menampilkan performa tarikan suara Waa Wei yang tertuang dalam 10 lagu dengan durasi total 42 menit, Waa Wei juga mengundang Tony Yang untuk berkolaborasi pada lagu ke-2 bertajuk “跩”, dan salah satu artist indie pop asal Beijing yang sedang hype saat ini, Leah Dou yang berduet dengan Waa Wei pada salah satu lagu berjudul “海月”.
Waa Wei Spotify | Waa Wei Apple Music
Úlfarr – Fornetes Folm / His Crown Grows from His Skull
Trio misanthropic black metal kelahiran Inggris, Úlfarr melepas album anyar bertajuk “Fornetes Folm / His Crown Grows from His Skull” melalui label Purity Through Fire. Meski mereka telah aktif dan beroperasi sejak 2011 namun ini menjadi catatan album penuh ke-2, setelah setahun yang lalu mereka baru saja melepas album debut bertajuk “Orlegsceaft”. Terdapat 11 lagu baru dengan total durasi mencapai 47 menit. Selain tentunya melanjutkan tradisi melemparkan ayat-ayat nihilistis berbalut misantropis, Úlfarr semakin mantap meninggalkan suara-suara black metal yang bersifat destruktif pada diri sendiri, menuju pada gaya pendekatan black metal tradisional yang sarat melodis dan lebih mampu mengeksplorasi sisi kedalaman emosional yang tengah berupaya diartikulasikan dalam setiap jengkal aransemen.
Redman – Muddy Waters Too
Rapper kelahiran New Jersey, Redman merilis album pertamanya dalam jeda 9 tahun bertajuk “Muddy Waters Too” melalui label Gilla House. Selain menjadi jeda perilisan album terlama bagi Redman, “Muddy Waters Too” menjadi sekuel antisipatif yang telah lama-lama dinantikan, dari salah satu album klasiknya bertajuk, “Muddy Waters” yang dirilis 28 tahun lalu, tepatnya di tahun 1996. Total 32 lagu dengan durasi 80 menit lebih menjadikan rangkaian album dengan durasi terlama dan terbanyak yang pernah dicetak Redman. Dia kembali berkolaborasi dengan pentolan Wu-Tang Clan, Method Man, dan sederet nama lainnya seperti Oran Juice Jones II, Snoop Dogg, Faith Evans, Kid Capri, Sheek Louch, Affion Crockett, Naughty by Nature, Queen Latifah, dan masih banyak lagi. Selain Redman yang turun tangan sebagai produser, album ini juga diproduseri oleh sederet nama seperti Erick Sermon, Khrysis, Mike & Keys, Rick Rock, dan Rockwilder.
Redman Spotify | Redman Apple Music | Redman Deezer | Redman Tidal
Namidairo no Keshigomu – なみだ色ってどんな色?
Idol grup Namidairo no Keshigomu merilis debut pertamanya di tahun ini dengan melepas album bertajuk “なみだ色ってどんな色?” yang dirilis di bawah naungan agency Freo Management. Namidairo no Keshigomu sendiri beranggotakan 6 orang yang terdiri atas Shirahama Tsuyuha, Hirokawa Kanon, Takamatsu Honoka, Horikawa Suzu, Takiguchi Aina, dan Takayama Yui. Album tersebut terdiri dari 12 lagu dengan total durasi mencapai 44 menit, dan mereka juga menyertakan 2 single andalan, yakni “アイズ”, dan “ホワイトイノセンス”.
Namidairo no Keshigomu Spotify | Namidairo no Keshigomu Apple Music | Namidairo no Keshigomu Deezer
Rilisan Lainnya
永遠にここにいられたらいいのに – 070: 繰り返しと人生(孤独)(Ambient / Slushwave)
寂寥 – 憂鬱な音楽 (Vaporbient / Dark Ambient / Electronic)
1310M – XVII (Atmospheric Black Metal)
Absurd – Kyffhäuserreich (Pagan Black Metal)
AKB48 – Nantettatte AKB48 (J-Pop / Idol Kayo)
Algol – The Black Sands of Madness (Black Metal)
張韶涵 [Angela Zhang] – 與世之爭 (Mandopop)
Anfitrite – Clitemnestra (Symphonic Metal)
Antonio Giorgio – Once and Future Kingdom – An Epic Tribute to Kamelot (Epic Power Metal)
Araiyakashiko – WHY (J-Pop)
Azgaal – A Mort La Tyrannie (Black Metal)
ayral – waltz for sarah (Free Improvisation)
Butaijou no Nanometre – 舞台上のプロローグ (Idol Group / J-Pop)
Brain Mold – Infinitum Lumen (Brutal Death Metal)
Dan Goul – Paraglider (Deep House)
Eddysss – Dead Zone (Progressive Metal / Rock)
Elizabeth Whitington – to face unafraid (Bedroom Pop)
Elongated Borzoi – I’ll Hang for You (Noise Rock)
Grandma’s Cottage – Notes & Letters (Comfy Synth)
HATENA – 1901 (Future Funk)
Hiroyuki ODA – Ceres / Pallas (Uplifting Trance)
Юр Воштан – II (Atmospheric Black Metal)
Infested – Architectonic Realms Protogenesis (Brutal Death Metal / Industrial / Grindcore)
ionnalee & iamamiwhoami – Kronologi 2 (Art-Pop)
Janis Lago – Mækis egg (Progressive Electronic)
kessoku band – Kirara Tribute Collection “Kessoku Band no utattemita” (J-Pop / J-Rock)
Kodak Black – Gift For The Streets (Southern Hip-Hop)
Mint Yukari – The Death of Mint Yukari (Plunderphonics)
Namidairo no Keshigomu – なみだ色ってどんな色? (J-Pop / J-Idol)
moreru – 髣霆ス髻ウ讌ス縺ァ蛹ク√r蠑セ縺 (Noise Rock / Screamo)
Old Nick – The Kloven Hoof of Krampus (Raw Black Metal / Dungeon Synth)
佐藤理 [Osamu Sato] – Multiple Personality (IDM / Video Game Music / Ambient Techno)
pintscored – Pintmas (Dark Plugg)
Roce – 夜の悉 (Yakousei / J-Pop)
sebastian – raw try (Ambient)
slowerpace 音楽 – CHANTÉE (Barber Beats)
Sonohara – Sonohara (Post-Hardcore)
Strawberry Wine – Get Out Somewhere (Slacker Rock)
Vylet Pony – No Matter What 2024 (Electronic Pop)
YDIZZY – Heartbreak (J-Hip-Hop)
ЖЩ [Zhsch] – Пустота (Alt-Rock)
Baca Juga : Lebih Dekat Dengan Kultur Remaja Belanda 90’An