2023News

Album Terbaru Rilisan Minggu Ini – 26 Mei 2023

Album terbaru yang rilis minggu ini meliputi : Sparks, Sanguine Wounds, 天気予報 (Weather Forecast), Phlebotomized, Ardwisur, dan masih banyak lagi.

Dengan maraknya album-album baru bermunculan setiap minggu, tentunya akan menyulitkan para penikmat musik untuk menentukan mana album yang sebaiknya didengarkan terlebih dahulu. Namun kalian tidak perlu risau lagi, sebab setiap minggu IndonesiansMostWanted berusaha memberikan rangkuman rilisan album terbaru yang tersedia di berbagai platform online streaming. Dengan harapan agar rekomendasi dari kami bisa menjadi pertimbangan utama kalian untuk mulai mencoba mendengarkan musik-musik baru yang dirilis sepanjang minggu ini. Pastikan anda tidak melewatkan rekomendasi musik baru yang kami berikan setiap minggunya.

Sparks – The Girl Is Crying in Her Latte

Album-Terbaru-Sparks-The-Girl-Is-Crying-In-Her-Latte

Sparks yang terdiri dari dua bersaudara Ron Mael (keyboards) dan Russell Mael (vokal) melepas album studio ke-26 nya dengan judul “The Girl Is Crying in Her Latte”. Tidak hanya itu, mereka juga kembali bereuni dengan Island Records, sebuah label rekaman yang pernah merilis album legendaris mereka 49 tahun yang lalu yang berjudul “Kimono my House”.  Berjarak 3 tahun dari album sebelumnya, “A Steady Drip, Drip, Drip” yang dilepas 2020 lalu, Sparks telah menciptakan film dokumenter perjalanan mereka yang diberi judul, “The Spark Brothers”. Sparks mengenang salah satu momen berkesannya, ketika dulu bekerja bersama Island Records : “Ketika bergabung bersama Island Records pada dekade 70’an salah satu periode yang paling berkesan untuk Sparks, adalah mereka mempererat hubungan kami dengan Inggris dan juga memperkenalkan Sparks ke audiens yang lebih besar di seluruh dunia. [Mantan eksekutif Island Records] Chris Blackwell, Muff Winwood, masuk ke dalam daftar credit album kami saat itu, “Kimono My House” dan merilis single pertama yang benar-benar terdengar tidak lazim dan sangat tidak konvensional berjudul, ‘‘This Town Ain’t Big Enough for Both of Us.’ Keyakinan kami terbukti benar: bahwa ada tempat untuk kreativitas dan komersialitas yang berani dalam musik pop. Dan di sini kami menemukan diri kami di tahun 2023, hampir 50 tahun kemudian, menandatangani kontrak ulang dengan Island Records dan sekali lagi dengan album yang kami rasa sama berani dan tanpa kompromi seperti apa pun yang kami lakukan saat itu, dan kapan pun sepanjang karier kami. Kami senang bahwa setelah sekian lama, kami terhubung kembali dengan Island, berbagi semangat petualangan yang sama seperti yang kami semua alami saat itu, tetapi semuanya tertuang dalam album baru kami, ‘The Girl Is Crying in Her Latte.’”

Sparks Spotify | Sparks Apple Music | Sparks Deezer | Sparks Tidal

Sanguine Wounds – Eclipsing Through the Eternal Night

Album-Terbaru-Sanguine-Wounds-Eclipsing-Through-the-Eternal-Night

Pada Februari lalu, Vemphir selaku satu-satunya motor penggerak Sanguine Wounds melepas album studio ke-3 nya dengan judul “Vampiric Opulence” yang disusul kemudian dengan merilis album split bersama, Trha pada April lalu. Tidak puas dengan hanya merilis 1 album penuh dan 1 split di tahun ini, proyek raw black metal / dungeon synth asal Portland ini kembali melepas album studio ke-4 nya di minggu ini dengan judul “Eclipsing Through the Eternal Night” secara  independent. Sanguine Wounds kembali menggunakan jasa Gruesome Torment Artworks untuk menggarap artwork daripada album. Total, terdapat 8 lagu baru yang dipersembahkan Sanguine Wounds melalui album terbarunya kali ini. Tidak hanya menyajikan serpihan black metal yang abrasif dan mentah, Sanguine Wounds meninggalkan ciri khas lainnya yang terletak pada tema dan konsep keseluruhan lirik dari album-album yang pernah ia keluarkan. Sanguine Wounds mengisahkan era-era vampirisme, yang terkadang juga dikisahkan melalui tragedi dan romantisme yang melebur menjadi satu. 

Sanguine Wounds Bandcamp

天気予報 (Weather Forecast) – ユメ

Album-Terbaru-天気予報-(Weather Forecast)-ユメ

天気予報 atau dikenal secara international dengan sebutan Weather Forecast, merupakan proyek ambient vaporwave / broken transmission asal Jepang yang saat ini tengah menetap di Kanada. Weather Forecast telah merilis 88 album studio semenjak mulai aktif sekitar tahun 2017 dan beberapa album terkadang dikelompokan ke dalam album berkonsep. “ユメ” merupakan album terbaru yang dipersembahkan Weather Forecast, yang termasuk dalam bagian seri album konsepnya yang ke-9 dan merupakan album studio ke-4 dari series tersebut. Weather Forecast sempat mengalami hiatus selama 2 kali, ketika pada tahun 2020 sempat berhenti, di tahun yang sama ia melanjutkan, dan pada tahun 2021 ia kembali berhenti untuk kedua kalinya. Tetapi secara mengejutkan Weather Forecast kembali untuk memutuskan aktif di tahun 2023 ini dan “ユメ” menjadi album yang ke-3 bagi Weather Forecast yang dirilis tahun ini, menyusul 2 album sebelumnya “Forever Flourishing” dan “Residence” yang dirilis pada akhir April lalu.  

Weather Forecast Bandcamp

Phlebotomized – Clouds of Confusion

Phlebotomized-Clouds-Of-Confusion

Band progressive / avant-garde death metal ini sempat hiatus 21 lamanya, dan kembali setelah mereka melepas album comebacknya, berjudul “Deformation of Humanity” pada 2018 lalu. Namun sepertinya, penggemar tidak perlu menunggu 21 tahun lagi untuk dapat mendengar tindak lanjut materi Phlebotomized, karena minggu ini mereka baru saja melepas album studio ke-4 nya dengan judul “Clouds of Confusion” melalui  Hammerheart Records. Tom Palms selaku gitaris, menjadi satu-satunya anggota asli dari band ini, dimana 6 sisa personil lainnya baru bergabung pasca Phlebotomized memutuskan untuk kembali. Andrey Khrisanenkov yang sempat menggarap artwork EP “Pain, Resistance, Suffering”, kembali diberi mandat untuk mengerjakan sampul album utama. Sementara mereka menggunakan jasa Rob op ‘t Veld dan Jörg Uken untuk mengurus sesi recording keseluruhan album. “Clouds of Confusion” tidak hanya sekedar menyajikan materi-materi baru, tetapi ini sekaligus bentuk selebrasi dari Phlebotomized yang sudah berkiprah selama 30 tahun lebih, sejak mereka mulai berdiri pada tahun 1990. 

Phlebotomized Bandcamp | Phlebotomized Spotify | Phlebotomized Apple Music | Phlebotomized Deezer | Phlebotomized Tidal

Ardwisur – Self-titled

Album-Terbaru-Ardwisur-Ardwisur

Proyek ambient black metal asal Persia, Ardwisur merilis album debutnya dengan judul “Self-titled”. Ardwisur juga tergabung dalam Ardawahisht Kollective sebuah paguyuban kolektif yang menaungi pergerakan skena metal bawah tanah di Iran. Album ini terdiri atas 2 lagu, dimana lagu pertama dari track ini diambil dari ep perdana mereka  yang kemudian direkam ulang. Meski hanya berisi 2 lagu, total album ini mencapai durasi 40 menit, karena masing-masing lagu menyentuh durasi hingga 20 menit lebih. Erancnoir menjadi orang yang bekerja ekstra untuk menggarap semua keperluan teknis audio terkait mixing, mastering, programming, dan termasuk menjadi seniman yang menggarap ilustrasi artwork album. Nama proyek mereka sendiri diambil dari salah satu dewi kepercayaan Persia, bernama Ardwisur Anahita yang merupakan perlambangan dari bisikan halus air, perjalanan gelombang laut, dan kidung-kidung yang dinyanyikan di dasar lautan. Ardwisur Anahita juga kerap diasosiasikan sebagai perlambangan ketenangan dalam mimpi buruk terjauh dari kosmos.

Ardwisur Bandcamp 

Rilisan Lainnya

A Pretext to Human Suffering – Endless Cycle of Suffering (Technical Death Metal)

Aiden Francis – Overture (Progressive Metal / Trance)

AJJ – Disposable Everything (Indie Rock / Folk Punk / Anti-Folk)

Alex Anwandter – El diablo en el cuerpo (Dance-Pop / Electropop / Synthpop)

Alex Pester – Better Days (Psychedelic Folk)

Andakt – Ritual of Angzhar (Black Metal)

Andrea Borghi – Palsecam (Field Recordings / Sound Art)

Ardwisur – Ardwisur (Ambient / Black Metal)

Arlo Parks – My Soft Machine (Bedroom Pop / Alt-Pop / Indie Pop)

Asher White – New Excellent Woman (Traditional Folk)

Alva Noto – Kinder der Sonne (Ambient)

Bayonne – Temporary Time (Indietronica)

Boy & Bear – Boy & Bear (Folk Rock / Indie Rock / Indie Folk)

不是花火呀 [Bushi Huahuo Ya] – 小幸运 (让我能做回我自己) (Mando-Pop)

Cabiria – Nicomáquea (Italo-Disco)

Cero – e o (Indietronica / Art-Pop / Neo-Psychedelia)

Charley Crockett – The Man From Waco Redux (Traditional Country / Americana / Electric Texas Blues)

Clark – Sus Dog (IDM / Tech House / Indietronica)

Cloak – Black Flame Eternal (Gothic / Black Metal)

d4vd – Petals to Thorns EP (Dream Pop / Bedroom Pop / Slowcore)

Daniel Blumberg – GUT (Art Rock)

Die Letzten Ecken – Talisman (Minimal Synth)

The Dirty Nil – Free Rein to Passions (Power Pop / Indie Rock / Punk Rock)

Dratna – Fomóraigh (Black Metal)

Drew McDowall – Lamina (Post-Industrial)

Eerie Heir – Pod horami cestou tmy (Atmospheric Black Metal)

Eijra Woon – Sophia (Ambient / Electronic)

Eydís Evensen – The Light (Modern Classical)

FMB DZ – P Rock Baby (Detroit Trap / Gangsta Rap)

Formalist – We Inherit a World at the Seams (Drone / Sludge / Doom Metal)

The Fucking Champs – III (Heavy Metal / Math Rock)

Garoted – Bewitchment of the Dark Ages (Death Metal)

GHÖSH – PRISMASSIVE EP (Drum ‘n’ Bass / Gabber / Grime / Hip-Hop)

Gia Margaret – Romantic Piano (Indie Folk)

Gnaw Their Tongues & Déhà – Rituel des ancetres (Atmospheric Black Metal)

Hate Manifesto – Αποστάτης (Black / Death Metal)

HiTech – DÉTWAT (Ghettotech / Footwork)

Hudson Mohawke & Nikki Nair – Set the Roof (French House / 2-Step / Fidget House)

Immortal – War Against All (Black Metal)

Incendiary – Change the Way You Think About Pain (Metalcore / NY Hardcore)

Izzy Camina – ANG3L NUMB3RS EP (Indie Pop)

JAAW – Supercluster (Post Industrial)

Janis Lago – Janis Lago (Avant-Folk)

Joe Perry (of Aerosmith) – Switzerland Manifesto MKII (Hard Rock)

Joni Void – Parallax Error (Sound Collage / Electronic)

Jrpjej – Şefitse: Circassian Songs of XX Century (Traditional Folk Music)

Kalmah (Melodic Death Metal)

KARD – ICKY (K-Pop)

Kari Faux – REAL B*TCHES DON’T DIE! (Alternative R&B / West Coast Hip Hop / Neo-Soul)

Kassa Overall – Animals (Abstract Hip Hop / Alternative R&B / Nu Jazz / Jazz Rap)

Kassi Valazza – Kassi Valazza (Alt-Country / Americana)

KayCyy – TW2052 EP (Trap / Hip-Hop / Experimental Hip-Hop)

Kevin Morby – More Photographs (A Continuum) (Singer-Songwriter / Folk Rock / Chamber Pop)

Kieli – From Summer to Spring (Indie Pop)

Kings Never Die – All the Rats (Hardcore)

Kodak Black – Pistolz & Pearlz (Southern Hip-Hop / Trap)

Kool & The Gang – People Just Wanna Have Fun (Funk / Disco / Pop Soul)

Kostnatění – Úpal (Black Metal)

Laila Biali – Your Requests, Volume 1 (Vocal Jazz / Smooth Jazz)

Les Lullies – Mauvaise Foi (Punk Rock)

Lil Durk – Almost Healed (Trap / Pop Rap / Gangsta Rap)

lua trilogy! – SILVER BULLET TO THE… (Hyper-pop / Art-Pop)

Luxury Elite – Fashion Pop (Vaporwave)

Matchbox Twenty – Where the Light Goes (Pop Rock / Alternative Rock / Post-Grunge)

Matthew Herbert x London Contemporary Orchestra – The Horse (Orchestra / Modern Classical / Electronic)

Mesarthim – Arrival (Atmospheric Black Metal / Trance)

Metal Church – Congregation of Annihilation (Heavy / Thrash Metal)

Miya Folick – Roach (Synth Pop / Indie Pop)

The Mon (Urlo of Ufomammut) – Eye (Ambient Electronic / Dark Neo-Folk)

Monaleo – Where The Flowers Don’t Die (Southern Hip Hop / Trap / Contemporary R&B)

Moneybagg Yo – Hard to Love (Trap / Southern Hip Hop / Gangsta Rap)

Morimoto Naoki – Tender (New Age)

Mournful Congregation – The Exuviae of Gods: Part II (Funeral Doom Metal)

Nattverd – I helvetes forakt (Black Metal)

nascar aloe – HEY ASSHOLE! EP (Southern Hip Hop /Trap Metal / Experimental Hip Hop)

Nibiru – Anamorphosis (Psychedelic / Sludge / Doom Metal)

Nocturnal Effigy – Unveiled Dark Majesty (Dungeon Synth)

Nonso Amadi – When It Blooms (Contemporary R&B / Afrobeats)

Oceanlord – Kingdom Cold (Psychedelic / Stoner Rock)

Ockra – Gratitude (Progressive Doom Metal)

Olkoth – At the Eye of Chaos (Black / Death Metal)

Ondfødt – Det österbottniska mörkret (Black Metal)

The Orielles – The Goyt Method EP (Neo-Psychedelia / Indie Pop / Dream Pop)

Pandrador – Seiðr (Death Metal)

Peter Brötzmann, Majid Bekkas & Hamid Drake – Catching Ghosts (Free Jazz)

Perfumed Saturnine Angels – Saccharine Curses Exhaled in the Wind (Post-Hardcore / Screamo)

Phoxjaw – notverynicecream (Alternative Rock / Post-Hardcore)

quickly, quickly – Easy Listening EP (Lo-Fi Hip-Hop)

Legion of the Damned – The Poison Chalice (Death / Thrash Metal)

R.A.P. Ferreira & Scallops Hotel – KEF 33 (Scallops Hotel Hosts a Reading of the Purple Moonlight Pages) (Abstract Hip-Hop)

The Ramona Flowers – Hey You EP (Indie Pop)

Radiator Hospital – Can’t Make Any Promises (Indie Pop / Power Pop)

リーガルリリー [Regal Lily] – Where? (Indie-Pop / J-Pop / Shoegaze)

RXKNephew – Drunk Nights (East-Coast Hip-Hop)

RXKNephew – Summer in Miami (East-Coast Hip-Hop)

Sarvekas – Woven Dark Paths (Black Metal)

The Scary Jokes – Retinal Bloom (Psychedelic Pop / Art-Pop / Neo-Psychedelia)

Seven Impale – Summit (Progressive Rock)

Shirley Collins – Archangel Hill (English Folk Music / Chamber Folk)

Shy, Low – Babylonica EP (Post-Rock)

The Silent Rage – Nuances of Life (Melodic Power Metal)

Simply Red – Time (Blue-Eyed Soul / Pop Soul / Sophisti-Pop)

Sirenia – 1977 (Symphonic / Gothic Metal)

SOM – FAITH EP (Shoegaze / Post-Metal)

sophie meiers – shine__space EP (Alternative R&B / Bedroom Pop)

Soundwalk Collective – All the Beauty and the Bloodshed (Electronic / Ambient)

Speedwhore – Visions of a Parallel World (Black / Thrash Metal)

Stuck – Freak Frequency (Post-Punk / Art-Rock)

$uicideboy$ – Yin Yang Tapes: Winter Season (1989-1990) EP (Southern Hip-Hop / Trap)

Teitan – In Oculus Abyss (Black Metal)

Terrifier – Trample the Weak, Devour the Dead (Thrash Metal)

冯提莫 [Timo Feng] – 甜蜜计划 (Sweet Plan) (Mando-pop)

Usnea – Bathed in Light (Blackened Doom Metal)

Various Artists – Nuclear War: A Tribute to Sun Ra: Volume 1 (Jazz / Spiritual Jazz)

Versus The World (feat. members of Lagwagon and Good Riddance) – The Bastards Live Forever (Pop Punk)

Vexing – Grand Reproach (Death / Doom Metal)

Victory Over the Sun – Dance You Monster to My Soft Song! (Avant-Garde Black Metal)

Violent Sin – Serpent’s Call (Speed Metal)

Vomitory – All Heads Are Gonna Roll (Death Metal)

Walk with Titans – Olympian Dystopia (Power Metal)

Wata Igarashi – Agartha (Minimal Techno)

Water From Your Eyes – Everyone’s Crushed (Experimental Rock / Neo-Psychedelia / Post-Punk)

Whythre – Impregnate My Hate (Melodic Death Metal)

Wolf Eyes – Dreams In Splattered Lines (Noise / Industrial / Dark Ambient)

Zoo Gazer – 動物園釘子戶Ⅱ (Dream Pop / Indie Pop)

Baca Juga : Panduan Album Bulanan – Edisi Maret 2023

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Share via
Copy link